BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Permintaan uang memegang peranan penting dalam perilaku
kebijakan moneter di setiap perekonomian. Banyak literatur yang telah memuat
aspek teoritis maupun empiris tentang permintaan uang di negara-negara yang sudah maju maupun
negara-negara yang sedang berkembang. Tidak dapat dipungkiri bahwa kebijakan
moneter telah banyak mencapai tujuan-tujuan ekonomi. Pesatnya perkembangan
ekonomi dunia dewasa ini berimplikasi pada eratnya hubungan satu negara dengan
negara yang lain. Arus globalisasi ekonomi ditandai dengan semakin menipisnya
batasan geografis dari kegiatan ekonomi secara nasional, regional, dan semakin
terintegrasi menjadi satu proses yang melibatkan banyak negara. Karakteristik
perekonomian yang dianut suatu negara akan mempengaruhi prinsip perekonomian
dan perdagangan negara tersebut.
B. Maksud dan tujuan
1.
Pengertian Permintaan
2.
Faktor-Faktor Permintaan
3.
Macam-Macam Permintaan
4.
Hukum Permintaan
5.
Kurva Permintaan
6.
Fungsi Permintaan
PEMBAHASAN
A.
Pengertian/Arti
Definisi Permintaan
Permintaan
adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatuharga dan waktu tertentu. Contoh permintaan adalah di pasar kebayoran lama yang
bertindak sebagai permintaan adalah pembeli sedangkan penjual sebagai penawaran.Ketika
terjadi transaksi antara pembeli dan penjual maka keduanya akan sepakatterjadi transaksi pada harga tertentu yang mungkin
hasil dari tawar-menawaryang alot.
B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERMINTAAN
1. Perilaku konsumen / selera konsumen
Saat ini handphone blackberry sedang
trend dan banyak yang beli, tetapi beberapa tahun mendatang mungkin blackberry
sudah dianggap kuno.
2. Ketersediaan dan harga barang sejenis
pengganti dan pelengkap
Jika roti tawar tidak ada atau harganya
sangat mahal maka meises, selai dan margarin akan turun permintaannya.
3. Pendapatan/penghasilan konsumen
Orang yang punya gaji dan tunjangan besar
dia dapat membeli banyak barang yang dia inginkan, tetapi jika pendapatannya
rendah maka seseorang mungkin akan mengirit pemakaian barang yang dibelinya
agar jarang beli.
4. Perkiraan harga di masa depan
Barang yang harganya diperkirakan akan
naik, maka orang akan menimbun atau membeli ketika harganya masih rendah
misalnya seperti bbm/bensin.
5. Banyaknya/intensitas kebutuhan konsumen
Ketika flu burung dan flu babi sedang
menggila, produk masker pelindung akan sangat laris. Pada bulan puasa
(ramadhan) permintaan belewah, timun suri, cincau, sirup, es batu, kurma, dan
lain sebagainya akan sangat tinggi dibandingkan bulan lainnya.
6. Jumlah
Penduduk
Pertambahan penduduk akan memengaruhi
jumlah barang yang diminta. Jika jumlah penduduk dalam suatu wilayah bertambah
banyak, maka barang yang diminta akan meningkat.
7. Harga
Barang Subtitusi (Pengganti)
Harga barang dan jasa pengganti
(substitusi) ikut memengaruhi jumlah barang dan jasa yang diminta. Apabila
harga dari barang substitusi lebih murah maka orang akan beralih pada barang
substitusi tersebut. Akan tetapi jika harga barang substitusi naik maka orang
akan tetap menggunakan barang yang semula. Contohnya kaos adalah pengganti
kemeja. Jika di pasar harga kaos lebih murah dibandingkan kemeja, maka
permintaan akan kaos lebih banyak bila dibandingkan permintaan terhadap kemeja.
C. Macam-macam permintaan
Permintaan
dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok, antara lain permintaan berdasarkan
daya beli dan jumlah subjek pendukung.
A. Permintaan Menurut Daya Beli
Berdasarkan
daya belinya, permintaan dibagi menjadi tiga macam, yaitu permintaan efektif,
permintaan potensial, dan permintaan absolut.
1) Permintaan
efektif adalah permintaan masyarakat terhadap suatu barang atau jasa yang
disertai dengan daya beli atau kemampuan membayar. Pada permintaan jenis ini,
seorang konsumen memang membutuhkan barang itu dan ia mampu membayarnya.
2) Permintaan
potensial adalah permintaan masyarakat terhadap suatu barang dan jasa yang
sebenarnya memiliki kemampuan untuk membeli, tetapi belum melaksanakan
pembelian barang atau jasa tersebut. Contohnya Pak Luki sebenarnya mempunyai
uang yang cukup untuk membeli kulkas, namun ia belum mempunyai keinginan untuk
membeli kulkas.
3) Permintaan
absolut adalah permintaan konsumen terhadap suatu barang atau jasa yang tidak
disertai dengan daya beli. Pada permintaan absolut konsumen tidak mempunyai
kemampuan (uang) untuk membeli barang yang diinginkan. Contohnya Hendra ingin
membeli sepatu olahraga. Akan tetapi uang yang dimiliki Hendra tidak cukup
untuk membeli sepatu olahraga. Oleh karena itu keinginan Hendra untuk membeli
sepatu olahraga tidak bisa terpenuhi.
B. Permintaan Menurut Jumlah Subjek Pendukungnya
1)
Permintaan individu
Permintaan individu adalah permintaan
yang dilakukan oleh seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
2) Permintaan kolektif
Permintaan kolektif atau permintaan
pasar adalah kumpulan dari permintaan-permintaan perorangan/individu atau
permintaan secara keseluruhan para konsumen di pasar.
d. Hukum
Permintaan
Hukum permintaan
berbunyi: apabila harga naik maka jumlah barang yang diminta akan mengalami
penurunan, dan apabila harga turun maka jumlah barang yang diminta akan
mengalami kenaikan. Dalam hukum permintaan jumlah barang yang diminta akan
berbanding terbalik dengan tingkat harga barang. Kenaikan harga barang akan
menyebabkan berkurangnya jumlah barang yang diminta, hal ini dikarenakan:
- naiknya harga menyebabkan turunnya daya beli konsumen
dan akan berakibat berkurangnya jumlah permintaan
- naiknya harga barang akan menyebabkan konsumen mencari
barang pengganti yang harganya lebih murah.
e. KURVA PERMINTAAN
Add caption |
Dari tabel di atas bisa dibuat grafik. Kurva
permintaan ini memiliki kemiringan (slope) negatif atau bergerak dari kiri atas
ke kanan bawah. Artinya apabila harga jeruk turun, jumlah barang yang diminta
bertambah atau sebaliknya (ceteris paribus). Berikut adalah kurva permintaan
Buah Jeruk :
F. FUNGSI PERMINTAAN
Fungsi Permintaan adalah persamaan yang
menunjukkan hubungan antara jumlah suatu barang yang diminta dengan
faktor-faktor yang mempengaruhinya. fungsi permintaan adalah suatu kajian
matematis yang digunakan untuk menganalisa perilaku konsumen dan harga. fungsi
permintaan mengikuti hukum permintaan yaitu apabila harga suatu barang naik
maka permintaan akan barang tersebut juga menurun dan sebaliknya apabila harga
barang turun maka permintaan akan barang tersebut meningkat. jadi hubungan
antara harga dan jumlah barang yang diminta memiliki hubungan yang terbalik,
sehingga gradien dari fungsi permintaan akan selalu bernilai negatif.
Bentuk umum fungsi permintaan dengan
dua variabel adalah sebagai berikut :
Qd = a - bPd
atau Pd = -1/b ( -a + Qd) dimana : a dan b = adalah konstanta, dimana b
harus bernilai negative b
= ∆Qd / ∆Pd Pd = adalah harga barang
per unit yang diminta Qd = adalah banyaknya
unit barang yang diminta Syarat, P ≥ 0, Q ≥ 0, serta dPd / dQ
< 0
untuk lebih memahami tentang fungsi
permintaan, dibawah ini disajikan soal dan pembahasan tentang fungsi
permintaan.
- Pada saat harga Jeruk Rp. 5.000 perKg
permintaan akan jeruk tersebut sebanyak 1000Kg, tetapi pada
saat harga jeruk meningkat menjadi Rp. 7.000 Per Kg permintaan akan jeruk
menurun menjadi 600Kg, buatlah fungsi permntaannya ?
Pembahasan :
Dari soal diatas diperoleh data :
P1 = Rp. 5.000 Q1 = 1000 Kg
P2 = Rp. 7.000 Q2 = 600 Kg
untuk menentukan fungsi permintaannya maka digunakan rumus persamaan garis melalui dua titik, yakni :
y - y1 x - x1
------ = --------
y2 - y1 x2 - x1
dengan mengganti x = Q dan y = P maka didapat,
P - P1 Q - Q1
------- = --------
P2 - P1 Q2 - Q1
mari kita masukan data diatas kedalam rumus :
P - 5.000 Q - 1000
----------------------- = ----------------
7.000 - 5.000 600 - 1000
P - 5.000 Q - 1000
----------------------- = ----------------
2.000 -400
P - 5.000 (-400) = 2.000 (Q - 1000)
-400P + 2.000.000 = 2000Q - 2.000.000
2000Q = 2000.000 + 2.000.000 - 400P
Q = 1/2000 (4.000.000 - 400P)
Q = 2000 - 0,2P
============
Jadi Dari kasus diatas diperoleh fungsi permintan Qd = 2000 - 0,2P
Dari soal diatas diperoleh data :
P1 = Rp. 5.000 Q1 = 1000 Kg
P2 = Rp. 7.000 Q2 = 600 Kg
untuk menentukan fungsi permintaannya maka digunakan rumus persamaan garis melalui dua titik, yakni :
y - y1 x - x1
------ = --------
y2 - y1 x2 - x1
dengan mengganti x = Q dan y = P maka didapat,
P - P1 Q - Q1
------- = --------
P2 - P1 Q2 - Q1
mari kita masukan data diatas kedalam rumus :
P - 5.000 Q - 1000
----------------------- = ----------------
7.000 - 5.000 600 - 1000
P - 5.000 Q - 1000
----------------------- = ----------------
2.000 -400
P - 5.000 (-400) = 2.000 (Q - 1000)
-400P + 2.000.000 = 2000Q - 2.000.000
2000Q = 2000.000 + 2.000.000 - 400P
Q = 1/2000 (4.000.000 - 400P)
Q = 2000 - 0,2P
============
Jadi Dari kasus diatas diperoleh fungsi permintan Qd = 2000 - 0,2P
SELAMAT DATANG DI WWW.WSD88QQ.COM SITUS BANDARQ TERBAIK
BalasHapusMENYEDIKAN 7 PERMAINAN DALAM 1 AKUN / ID :
- SAKONG ( 3 RAJA ) NEW GAME
- POKER
- BANDARPOKER
- CAPSASUSUN
- ADUQ
- BANDARQ
- DOMINO99
* MINIMAL DEPO Rp. 20.000,-
* MINIMAL WITHDRAW Rp. 20.000,-
* BONUS REFFERAL 20%
* BONUS TURNOVER 0,3% 2 Kali Seminggu
Proses Deposit & Withdraw Cepat !!
Pelayanan 24 Jam,
Daftar - Depo - Main - dan Withdraw Jutaan Rupiah